Softlaunching, Grandlaunching, ICID daaan segala Kekeosannya

2 minute read

Pada hari ini saya akan share pengalamanku ketika salah satu orang yang mau direpotkan oleh Prodi dan Fakultas buat bikin acara-acara dari Launching Program Studi hingga Konfrensi Internasional.

Oke pada awalnya saya diberitahu oleh Kaprodi S2 (dulunya Kaprodi S1) yang saat itu masih bapak Dr. Bambang Sugiantoro, M.T, ketika menjadi ketua pelaksana seminar pada akhir tahun 2017, bahwa Prodi akan menyelenggarakan Konfrensi Internasional.

Penyelenggaraan Konfrensi Internasional adalah serangkaian acara penyelenggaraan Launching Program Magister Informatika, Magister Informatika sendiri adalah Program Pascasarjana pertama dibawah naungan Fakultas Sains dan Teknologi yang dibuka mulai tahun 2018.

Program Magister Informatika sendiri membuat 2 kali penyelenggaraan Launching, yakni Softlaunching dan Grandlaunching.

Ketika sedang mempersiapkan Softlaunching, Kaprodi meminta saya untuk membuat video profile magister Informatika, padahal saya belum pernah membuat video semacam itu, dan akhirnya saya memutuskan untuk meng_hire_ tim dari iDEPT, sebuah kelompok studi di Teknik Informatika yang berfokus pada Design Komunikasi Visual. Pembuatan project video ini tergolong singkat dan hanya diberikan deadline 1 minggu, waktu yang sangat-sangat singkat, karena kejar tayang untuk ditampilkan saat Wisuda sekalian promosi Program Magister. Berikut foto-foto Dokumentasi ketika menggarap project ini.

SOFTLAUNCHING PROGRAM MAGISTER INFORMATIKA

Softlaunching Magister Informatika saat itu digelar tidak terlalu “wah” yang dijadikan satu agenda dengan Konfrensi Integrasi dan Interkoneksi Fakultas Sains dan Teknologi yang dihadiri oleh Rektor.

Selengkapnya dapat dilihat di Flickr

GRANDLAUNCHING PROGRAM MAGISTER INFORMATIKA

Setelah beberapa bulan setelah Softlaunching, Grandlaunching magister ini akhirnya dilaksanakan dengan berbagai macam konsep acara, pada awal konsep Grandlaunching magister ini bakal digabung dengan Konfrensi Internasional yang bernama ICID, namun dengan beberapa kondisi persoalan administrasi, sehingga yang dilaksanakan hanyalah Grandlaunching tanpa adanya Konfrensi.

Selama persiapan Grandlaunching ini saya tidak turun langsung dikarenakan sedang Kuliah Kerja Nyata sehingga saya menitipkan kepada Rizki dan Rizka yang saya nilai mereka bisa mempersiapkan acara ini.

Pada akhirnya Grandlaunching ini dihadiri oleh Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Bapak Semuel Abrijani Pangerapan, B.Sc., didampingi oleh Rektor, Dekan, Wakil Dekan dan Dosen Prodi Teknik Informatika.

Kekeosan pada saat Grandlaunching ini pada saat memutarkan video profile magister, Laptop yang digunakan macet sehingga acara cukup tersendat, tetapi overall lancar dan inilah pengalaman yang cukup membuat hati berdebar wkwkwk

Berikut foto-foto Dokumentasi Grandlaunching Magister Informatika

ICID - INTERNATIONAL CONFERENCE ON INFORMATICS FOR DEVELOPMENT

Jadi setelah akhirnya dipisah dari Grandlaunching, Konfrensi Internasional ini akhirnya diselenggarakan, mengusung nama ICID, sebetulnya ICID sendiri itu sudah pernah dilaksanakan pada tahun 2011, dan dilaksanakan kembali pada tahun 2018 yang merupakan satu rangkaian dari Launching Program Magister Informatika.

Berbeda dengan Grandlaunching yang saya serahkan kepada Tim saya, kali ini saya ambil alih penyelenggarannya, tetapi sebelumnya penyelenggaraan ICID pun yang tadinya di level Prodi dialihkan ke Fakultas, karena permasalahan dana.

Singkat cerita setelah KKN selesai saya ke WD 3 untuk menanyakan Tim Panitia ICID, karena pada saat itu panitianya dari anak-anak magang Fakultas Sains dan Teknologi.

Pembicara di Konrensi ini ada 3; yakni Prof. Didar Zowghi (University Technology of Sydney), Fathul Wahid, Ph.D (Rektor Universitas Islam Indonesia), dan Luis Morgado da Costa (Nanyang Technological University, Singapore).

Untuk yang mencari pembicara dan akomodasi selama acara ini memang bukan saya yang menghandle, saya dan tim hanya bertugas di lapangan saja, selain itu semua dihandle oleh Pak Agung Fatwanto, beliau juga yang menjadi Ketua Pelaksana pada saat ICID tahun 2011.

Banyak suka dukanya dalam mempersiapkan acara ICID ini, mulai dari panitia nya yang belum siap bekerja dengan waktu, lalu pengalaman panitia yang belum siap menyelenggarakan event besar, dan lain-lain, sampai bahkan kena copyright.

Tetapi semuanya terbayarkan lunas ketika pada saat acara berjalan dengan lancar tanpa adanya halangan.

Berikut foto-foto dokumentasi kegiatan: